Sabtu, 23 April 2016

PSG Pertahankan Gelar Piala Liga Prancis

PSG Pertahankan Gelar Piala Liga Prancis
PSG Pertahankan Gelar Piala Liga Prancis


VIVA.co.id – Paris Saint-Germain sukses mempertahankan gelar Coupe de la Ligue atau Piala Liga Prancis. Les Parisiens keluar sebagai juara usai menekuk Lille 2-1 di Stade de France, Sabtu 23 April 2016 (Minggu dini hari WIB).
PSG membuka keunggulan di menit 40. Tendangan voli jarak jauh Javier Pastore tak mampu dihalau kiper Lille, Vincent Enyeama.
Lille mampu membalas di menit 49. Tendangan bebas Djibril Sidibe meluncur keras ke gawang Salvatore Sirigu.
Petaka untuk PSG datang di menit 70. Les Parisiens harus bermain dengan 10 orang usai Adrien Rabiot menerima kartu kuning kedua. Dia melakukan pelanggaran terhadap Sofiane Boufal.
Kalah jumlah pemain, PSG malah mampu mencetak gol kemenangan. Tandukan Angel Di Maria di menit 74 memastikan kemenangan PSG.

Skor 2-1 untuk keunggulan PSG bertahan hingga laga usai. PSG pun berhak atas titel Coupe de la Ligue yang ke-6. Mereka tercatat sebagai tim tersukses di ajang ini.
PSG masih berpeluang menambah torehan trofi musim ini. Mereka masih akan tampil di final Coupe de France, melawan Olympique Marseille pada 21 Mei mendatang.
Susunan Pemain
Paris Saint-Germain: Salvatore Sirigu; Serge Aurier, Thiago Silva, Marquinhos, Kurzawa; Javier Pastore, Blaise Matuidi, Adrien Rabiot; Lucas Moura, Zlatan Ibrahimovic, Angel Di Maria.
Lille: Vincent Enyeama; Sebastien Corchia, Marko Basa, Soumaoro, Djibril Sidibe; Obbadi, Rio Mavuba, Amadou; Amalfitano, Eder, Sofiane Boufal.

Inter Milan Vs Udinese Ciptakan Sejarah Baru di Serie A

Inter Milan Vs Udinese Ciptakan Sejarah Baru di Serie A
Inter Milan Vs Udinese Ciptakan Sejarah Baru di Serie A


VIVA.co.id – Sejarah baru terjadi dalam lanjutan Serie A yang mempertemukan Inter Milan melawan Udinese, Sabtu 23 April 2016 (Minggu dini hari WIB). Ini menyangkut starting line-up yang diturunkan kedua tim.
Tak ada satu pun pemain asal Italia yang menjadi starter, baik di kubu Inter maupun Udinese. Menurut catatan Opta, ini pertama kali terjadi dalam sejarah Serie A.
Inter dan Udinese punya pemain Italia yang disimpan di bangku cadangan. Dari kubu Inter, ada Eder yang akhirnya masuk di menit 80, dan Danilo D'Ambrosio yang tampil di menit 85.
Sementara itu, Udinese punya banyak pemain Italia di bangku cadangan. Namun, akhirnya pemain yang tampil hanya Giovanni Pasquale yang main di menit 76.
Fakta ini menunjukkan, Italia bisa mengikuti jejak Inggris yang menjadi surga pemain asing. Di Inggris, hanya 33,2 persen pemain lokal yang tampil di partai pembuka Premier League. Italia memiliki 43% pemain lokal yang tampil sebagai starter, di musim lalu.

Spanyol dan Prancis masih ramah untuk pemain lokal. Musim lalu, 58% pemain yang menjadi starter di La Liga adalah orang Spanyol. Jumlah ini tak beda jauh dengan Prancis, 56%.
Susunan Pemain Inter Milan vs Udinese:
Inter Milan: Samir Handanovic (Slovenia); Yuto Nagatomo (Jepang), Joao Miranda (Brasil), Jeison Murillo (Kolombia), Juan Jesus (Brasil); Marcelo Brozovic (Kroasia), Felipe Melo (Brasil), Geoffrey Kondogbia (Prancis); Jonathan Biabiany (Prancis), Mauro Icardi (Argentina), Stefan Jovetic (Montenegro)
Udinese: Orestis Karnezis (Yunani); Felipe (Brasil), Danilo (Brasil), Molla Wague (Mali), Silvan Widmer (Swiss); Emmanuel Agyemang-Badu (Ghana), Zdravko Kuzmanovic (Serbia), Bruno Fernandes (Portugal), Edenilson (Brasil); Cyril Thereau (Prancis), Duvan Zapata (Kolombia)

Pujian untuk De Gea Usai MU ke Final Piala FA

Pujian untuk De Gea Usai MU ke Final Piala FA
Pujian untuk De Gea Usai MU ke Final Piala FA


VIVA.co.id - Manchester United sukses menyingkirkan Everton di babak semifinal Piala FA, Sabtu 23 April 2016. Hasil tersebut tak lepas dari performa gemilang seorang David De Gea di bawah mistar gawang MU.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, MU berhasil membuka keunggulan lewat Marouane Fellaini. Everton mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan lewat titik putih, namun sepakan Romelu Lukaku gagal menjadi gol.
De Gea dengan mudah menepis tendangan penalti Lukaku. Kapten Setan Merah, Wayne Rooney, menilai apa yang dilakukan oleh kiper asal Spanyol tersebut adalah luar biasa, dan suatu penyelamatan yang hebat.

"De Gea melakukan penyelamatan penalti yang hebat. Kecepatan saat bola ditendangan menunjukkan bahwa dia punya lengan yang kuat, dan Everton mesti mengejar momentum saat itu,” kata Rooney, dilansir MUTV.
Everton sendiri akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol bunuh diri Chris Smalling. Akan tetapi, Anthony Martial mencetak gol penentu kemenangan MU di masa injury time dan membawa mereka ke final lewat skor 2-1.
"Dia (De Gea) adalah salah satu alasan mengapa kami bisa ada di final ini. Saya pikir bukan penaltinya yang buruk, tapi David sudah tampil sensasional pada hari ini -- berapa kali kami mesti mengatakannya dalam beberapa tahun terakhir,” ujar gelandang MU, Michael Carrick.

Sempat Tertinggal, Inter Sukses Bungkam Udinese

Sempat Tertinggal, Inter Sukses Bungkam Udinese

Sempat Tertinggal, Inter Sukses Bungkam Udinese

VIVA.co.id – Inter Milan sukses meraup poin penuh saat menjamu Udinese dalam lanjutan Serie A, Sabtu 23 April 2016 (Minggu dini hari WIB). La Beneamata menang 3-1 dalam laga yang berlangsung di Giuseppe Meazza.
Inter tak meraih kemenangan ini dengan mudah. La Beneamata bahkan harus tertinggal lebih dulu di laga ini.
Udinese mengejutkan publik tuan rumah saat laga baru berjalan 9 menit. Tendangan Cyril Thereau bersarang di gawang Inter yang dikawal Samir Handanovic.
Inter terus melancarkan serangan untuk mencari gol balasan. Hasilnya, tuan rumah menyamakan kedudukan di menit 36. Tendangan jarak dekat Stefan Jovetic, usai menerima umpan Mauro Icardi membobol gawang Udinese.
Tuan rumah berbalik unggul di menit 75. Jovetic mencetak gol keduanya di laga ini.
Eder akhirnya menutup gol Inter di masa injury time. Lewat skema serangan balik, pemain internasional Italia ini membobol gawang Udinese yang dikawal Orestis Karnezis. Ini gol pertama Eder sejak berseragam Inter.


Skor 3-1 untuk kemenangan Inter bertahan hingga pertandingan berakhir. Hasil ini belum mengubah posisi Inter di peringkat 4 Serie A. Armada Roberto Mancini mengumpulkan 64 poin dari 35 pertandingan, tertinggal 4 angka dari AS Roma di urutan 3.

Susunan Pemain
Inter Milan: Samir Handanovic; Yuto Nagatomo, Joao Miranda, Jeison Murillo, Juan Jesus; Marcelo Brozovic, Felipe Melo, Geoffrey Kondogbia; JonathanBiabiany, Mauro Icardi, Stefan Jovetic
Udinese: Orestis Karnezis; Felipe, Danilo, Wague, Silvan Widmer; Badu, Zdravko Kuzmanovic, Bruno Fernandes, Edenilson; Cyril Thereau, Duvan Zapata

Hasil Lengkap Pertandingan Sepakbola, 23-24 April 2016

Hasil Lengkap Pertandingan Sepakbola, 23-24 April 2016
Hasil Lengkap Pertandingan Sepakbola, 23-24 April 2016


VIVA.co.id – Sejumlah pertandingan seru di dunia sepakbola telah berlangsung, Sabtu 23 April 2016 hingga Minggu dini hari WIB. Ada laga dari Premier League, Piala FA, Serie A, La Liga, Bundesliga, Ligue 1, hingga final Coupe de la Ligue.
Dari lanjutan Premier League, Manchester City menggasak Stoke City 4-0 di Etihad Stadium. Sementara itu, Chelsea sukses melumat tuan rumah Bournemouth 4-1 di Vitality Stadium.
Di laga lainnya, Liverpool harus puas bermain imbang 2-2melawan Newcastle United. Padahal, The Reds sempat unggul 2-0 terlebih dahulu, dalam laga di Anfield.
Dari Piala FA, Manchester United menggenggam tiket ke final, usai menekuk Everton 2-1 di Wembley. Gol Anthony Martial di pengujung laga memastikan kemenangan tim besutan Louis van Gaal.
Beralih ke La Liga, 3 tim kuda pacu: Real Madrid, Atletico Madrid, dan Barcelona mengemas kemenangan. Madrid menekuk Rayo Vallecano 3-2, Atletico menang tipis 1-0 atas Malaga, sedangkan Barca menggilas Sporting Gijon 6-0.
Di Serie A, Inter Milan mengalahkan Udinese 3-1. Sedangkan di Bundesliga, Bayern Munich mengalahkan tuan rumah Hertha Berlin 2-0. Pesaing Bayern, Borussia Dortmund menekuk VfB Stuttgart 3-0.
Sementara itu, Paris Saint-Germain memastikan diri menjuarai Coupe de la Ligue, untuk kali ketiga secara beruntun. Tim besutan Laurent Blanc menekuk Lille 2-1 di partai final.

Berikut hasil lengkap laga sepakbola malam hingga dini hari tadi:
Premier League
Manchester City 4 - 0 Stoke City
AFC Bournemouth 1 - 4 Chelsea
Aston Villa 2 - 4 Southampton
Liverpool 2 - 2 Newcastle United
Piala FA
Everton 1 - 2 Manchester United
Serie A
Inter Milan 3 - 1 Udinese
La Liga
Rayo Vallecano 2 - 3 Real Madrid
Atletico Madrid 1 - 0 Malaga
Barcelona 6 - 0 Sporting Gijon
Eibar 1 - 1 Deportivo La Coruna
Bundesliga
FC Koeln 4 - 1 Darmstadt
Hertha Berlin 0 - 2 Bayern Munich
Ingolstadt 2 - 2 Hannover 96
VfB Stuttgart 0 - 3 Borussia Dortmund
Wolfsburg 0 - 2 Augsburg
Schalke 2 - 3 Bayer Leverkusen
Ligue 1
Toulouse 2 - 3 Olympique Lyon
Coupe de la Ligue
Paris Saint-Germain 2 - 1 Lille

Jumat, 22 April 2016

Ramos: De Gea Cocok untuk Madrid

Ramos: De Gea Cocok untuk Madrid

foto: AFP


MADRID – Bek andalan sekaligus kapten Real Madrid, Sergio Ramos, secara blak-blakan menyatakan kalau dirinya ingin melihat David de Gea bergabung dengan Los Blancos di musim panas mendatang.
Kiper Manchester United tersebut sempat hampir hijrah ke Madrid di musim panas 2015, namun gagal karena masalah administrasi. Meski demikian, De Gea dikabarkan masih jadi target utama El Real.

Ketika ditanya apakah Madrid harus membeli sang kiper, Ramos lantas menjawab, “Berbicara mengenai kiper yang bukan milik kami bakal membuat saya tidak menghormati Keylor Navas, Kiko Casilla, dan kiper ketiga kami, Ruben. Namun saya selalu mengatakan bahwa para pemain terbaik harus bermain di sini dan jika manajemen berpikir bahwa kami harus membeli pemain, maka De Gea adalah salah satu yang terbaik,” kata Ramos kepadaMARCA, Sabtu (23/4/2016).
De Gea sendiri belum lama ini masuk dalam tim terbaik Premier League musim ini versi PFA. Ini merupakan ketiga kalinya De Gea terpilih masuk tim terbaik dari empat musim terakhir.

United Kembali Incar Bintang Muda dari Ligue 1

United Kembali Incar Bintang Muda dari Ligue 1

foto: REUTERS


MANCHESTER – Manchester United naga-naganya ‘ketagihan’ merekrut bintang muda dari kompetisi Ligue 1 Prancis. Setelah musim panas 2015 mendatangkan Anthony Martial dari AS Monaco, Setan Merah dikabarkan ingin mendatangkan wonderkid milik Bordeaux, Adam Ounas, pada jendela transfer musim panas mendatang.
Seperti diwartakan Le 10Sport, Sabtu (23/4/2016), United sudah menjalin kontak intens pada kubu Bordeaux soal kemungkinan mendatangkan Ounas. Ya, manajer Louis van Gaal dikabarkan sangat tertarik pada gelandang 19 tahun tersebut setelah menjalani musim ini dengan impresif. Ounas tercatat telah melakoni 25 pertandingan di semua kompetisi, dengan mengumpulkan enam gol dan dua assist.

Namuntampaknya tak mudah bagi Setan Merah untuk mendapatkan pilar Timnas Prancis U-20 tersebut. Pasalnya, Monaco dan PSG juga diyakini kepincut pada permainan sangyoungster.
Nah, kini semua kembali pada keputusan pribadi Ounas. Jika masih ingin mengasah kemampuannya di Ligue 1, tentu dua klub raksasa Prancis itu akan jadi destinasinya. Namun, apakah Ounas bersedia begitu saja menampik tawaran dari klub sebesar United? Tampaknya tidak.

Guardiola Itu Maniak Sepakbola

Guardiola Itu Maniak Sepakbola

Josep Guardiola (Foto: REUTERS)

MADRID – Salah satu pemain legendaris Timnas Portugal, Luis Figo, coba memberikan tanggapannya terhadap sosok Josep Guardiola. Pria berusia 43 tahun tersebut menilai bahwa Guardiola merupakan sosok yang maniak akan sepakbola.
Seperti diketahui, Guardiola memang menjadi salah satu sosok yang paling banyak dibahas oleh media-media, khususnya yang terkait sepakbola. Terlebih, ia memang telah menjelma menjadi salah satu pelatih terbaik saat ini.
Hal itu pun terbukti dengan sejumlah kesuksesan yang diraihnya ketika membesut sebuah klub. Yang mana klub-klub tersebut mampu meraih banyak gelar macam Barcelona dan juga kini Bayern Munich.

“Sebelumnya, tidak ada bisa menyangka bahwa Pep bakal menjadi salah satu pelatih terbaik di dunia seperti sekarang, termasuk juga saya. Sebab ketika kami bersama-sama di Barcelona, ia sama sekali tak menunjukkan karakter sebagai calon pelatih,” ucap Figo, seperti dilansir dari Daily Mail, Sabtu (23/4/2016).
“Namun apa yang bisa Anda saksikan sekarang adalah ia seorang maniak akan sepakbola, tergila-gila soal pertandingan. Ia seperti seorang pelatih di atas lapangan. Kehadirannya akan jadi hal yang fantastis untuk persaingan di Premier League,” tutup mantan pemain Real Madrid tersebut.

Juventus Inginkan Bomber Timnas Italia

Pelle diincar Juve. (Foto: AFP/Alberto Pizzoli)

TURIN – Juventus memiliki empat penyerang kelas dunia musim ini yakni Paulo Dybala, Mario Mandzukic, Alvaro Morata dan Simone Zaza. Namun nama yang disebut terakhir, berpotensi meninggalkan Juventus Stadium pada bursa transfer musim panas 2016.
Penyerang berkepala plontos ingin mendapatkan menit bermain lebih banyak, sehingga hengkang adalah pilihan tepat bagi mantan juru gedor Sassuolo tersebut. Untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Zaza, manajemen Juve sudah memiliki incaran.
Seperti diberitakan Daily Mirror, Jumat (22/4/2016), Juve mengincar bomber Timnas Italia yang bermain untuk Southampton, Graziano Pelle. Pelatih Juve, Massimiliano Allegri, dinilai menyukai pemain bertipe bomber layaknya Pelle.

Meski sudah memiliki Mandzukic, Allegri masih belum puas jika hanya memiliki satu pemain bertipe seperti itu. Nantinya di Juventus, Pelle dapat dimainkan baik dalam pola 3-5-2 atau 4-3-1-2 racikan Allegri.
Bersama Southampton musim ini, penyerang berusia 30 tahun bermain cukup baik. Dari 34 pertandingan di semua ajang, mantan andalan Feyenoord Rotterdam itu mampu mengemas 13 gol dan enam assists.

Ngamuk Usai Diganti, Bacca Minta Maaf

Ngamuk Usai Diganti, Bacca Minta Maaf

Carlos Bacca (Foto: Alberto Pizzoli/AFP)

MILAN – Penyerang andalan AC Milan, Carlos Bacca, mengutarakan permohonan maafnya kepada seluruh staf kepelatihan klubnya tersebut, usai melakukan aksi konyol saat tampil di pertandingan kontra Carpi tengah pekan ini.
Seperti diketahui, Bacca memang melakukan aksi konyol dalam laga yang berlangsung di Stadio San Siro tersebut. Personel Timnas Kolombia itu menunjukkan raut wajah marah usai dirinya ditarik keluar dan digantikan oleh Jeremy Menez.
Bahkan ketika sudah keluar dari lapangan pertandingan, Bacca sama sekali tidak menyalami pelatihnya, Cristian Brocchi. Mantan pemain Sevilla tersebut justru langsung menuju ruang gantiRossoneri.

“Saya melakukan refleksi dengan kepala yang lebih dingin beberapa jam setelahnya. Saya minta maaf kepada pelatih, rekan satu tim dan juga semua pendukung AC Milan atas tindakan yang saya tunjukkan semalam setelah saya diganti,” jelas Bacca, seperti disadur dari Tuttosport, Sabtu (24/4/2016).
“Itu bukanlah kebiasaan saya, itu hanya kondisi di mana saya rasa bisa membantu tim di lapangan. Saya ingin meminta maaf dengan sepenuh hati, dan mengatakan bahwa saya tetap berada di belakang tim, rekan satu tim dan juga pelatih,” tuntas penyerang berusia 29 tahun tersebut.

2 Manajer Besar Ini Siap Gantikan Peran Wenger di Arsenal

2 Manajer Besar Ini Siap Gantikan Peran Wenger di Arsenal
2 Manajer Besar Ini Siap Gantikan Peran Wenger di Arsenal


VIVA.co.id – Kabar makin santer terdengar mengenai lengsernya Arsene Wenger sebagai manajer Arsenal di akhir musim 2015/2016. Kondisi ini membuat mantan pemain Tottenham Hotspur, Jamie Redknapp buka suara.
Dilansir Dailymail, kabar ini muncul bukan tanpa alasan. Performa menurun yang diperagakan skuat Arsenal di bawah komando Wenger menjadi bukti bahwa Arsenal butuh manajer baru untuk memperbaiki performa.
Redknapp menyebut dua nama yang cocok jika benar The Professor lengser dari Emirates Stadium. Dia mengklaim Joachim Loew dan juga Diego Simeone menjadi nama yang perlu dipertimbangkan.

"Masalahnya sekarang adalah keputusan. Tak ada banyak manajer yang bisa menangani klub dengan gaya brilian seperti ini," kata Redknapp.
"Mungkin Joachim Loew?  Simeone juga bisa menjadi pilihan mereka," tuturnya.
Pekan ke-34 Premier League, The Gunners berhasil meraih poin positif setelah mengalahkan West Bromwich Albion dengan skor 2-0, Jumat dini hari, 22 April 2016. Atas hasil ini, The Gunners menempati peringkat ke-3 Premier League dengan raihan 63 poin. 

Sturridge Targetkan Cetak 100 Gol

Sturridge Targetkan Cetak 100 Gol
Sturridge Targetkan Cetak 100 Gol


VIVA.co.id – Striker Liverpool, Daniel Sturridge, kembali membuktikan kualitasnya sebagai striker tajam pasca pulih dari cedera hamstring. Ia bahkan ungkapkan target jangka panjang untuk The Reds.
Dilansir Skysports, Sturridge berkontribusi penting kala Liverpool menekuk Everton 4-0, Kamis, 21 April 2016 lalu. Mencetak satu gol di laga tersebut, dia tercatat sudah mengumpulkan 50 gol bersama Liverpool.
Lebih lanjut, pemain asal Inggris ini mengungkapkan ingin menciptakan 100 gol.


"Sekarang 50 gol sudah dan saya harap saya bisa menambahnya lagi. Saya yakin bisa mencetak gol sebanyak mungkin," kata Sturridge.
"Ini bagus ketika mencetak 50 gol. Ini penting untuk dimengerti, sekarang tujuan saya adalah 100 gol," lanjut sang striker.
Posisi Sturridge sebagai striker utama Liverpool kemungkinan besar tak terganti hingga akhir musim. Sebab, pesaingnya, Divock Origi dikabarkan menepi untuk beberapa pekan ke depan karena cedera yang baru dideritanya. (ase)

CR7 Cedera, Arbeloa: Ronaldo Seperti Banteng

CR7 Cedera, Arbeloa: Ronaldo Seperti Banteng
CR7 Cedera, Arbeloa: Ronaldo Seperti Banteng


VIVA.co.id –Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo mendapatkan cedera paha setelah membela Real Madrid kontra Villareal, Kamis, 21 April lalu. Menanggapi hal ini, rekan Ronaldo, Alvaro Arbeloa mengaku santai.
Dia menyebut bahwa kondisi Ronaldo tak perlu dikhawatirkan. Sebab, baginya tubuh Ronaldo seperti banteng.
"Ronaldo seperti banteng. Jadi hal ini bukan menjadi masalah serius," kata Arbeloa, seperti dilansir Goal.

Belum ada kabar lebih lanjut mengenai kondisi pemain asal Portugal ini. Namun kemungkinan besar dia tak akan membela Madrid ketika menghadapi Manchester City di Liga Champions, Rabu, 27 April 2016 mendatang.
"Keputusan ini hanya bisa diambil oleh dua orang. Yaitu sang pelatih, Zidane dan juga Ronaldo untuk bermain," lanjut Arbeloa.
Ronaldo menjadi pemain penting skuat El Real. Tercatat, sang pemain sudah mencetak 31 gol dari 34 pertandingan yang dijalaninya di La Liga.

Van Gaal Ternyata Punya Kembaran di Inggris

Van Gaal Ternyata Punya Kembaran di Inggris
Van Gaal Ternyata Punya Kembaran di Inggris


VIVA.co.id – Manchester United akan menghadapi partai berat kontra Everton di semifinal Piala FA, Sabtu 23 April 2016. Jelang pertandingan, manajer MU, Louis Van Gaal buka suara.
Dia menyebut bahwa manajer Everton, Roberto Martinez merupakan manajer kembarannya. Hal ini dikatakan sang Meneer berdasarkan gaya melatih Martinez yang dinilai Van Gaal sama dengan dirinya.
Van Gaal menambahkan, bahwa pemain muda menjadi fokus yang diterapkan oleh Martine. Dan hal ini merupakan cara untuk membentuk tim terbaik.
"Dia melakukan sesuatu yang menandakan seorang manajer yang baik. Saya juga percaya kepada pemain muda," kata Van Gaal, seperti dilansir Foufourtwo.

"Selalu ada stimulus dalam tim dan ini sangat penting. Saya pikir Anda harus menggabungkan pemain muda dan pemain tua dalam tim," ujar manajer asal Belanda ini.
Musim 2015/2016 The Reds Devil dinilai tak tampil maksimal. Ya, setelah gagal di beberapa kompetisi, MU hanya menyisakan Piala FA untuk mengakhiri musim dengan trofi.

Diisukan Jadi Pelatih Italia, Sassuolo Ikat Di Francesco

Diisukan Jadi Pelatih Italia, Sassuolo Ikat Di Francesco
Diisukan Jadi Pelatih Italia, Sassuolo Ikat Di Francesco


VIVA.co.id – Dikabarkan sebagai pengganti Antonio Conte di kursi pelatih Timnas Italia, Eusebio Di Francesco memilih memperpanjang kontrak dengan Sassuolo. Pelatih berusia 46 tahun ini akan berada di Mapei Stadium hingga 2019. 
Di Francesco menjadi pelatih Sassuolo sejak 2012. Selain digadang FIGC (federasi sepakbola Italia) untuk menggantikan Conte, AC Milan dan Fiorentina juga menyatakan ketertarikannya. 
"Perjanjian ini menegaskan kedua pihak melanjutkan perjalanan bersama-sama selama empat tahun. Proyek ini terus bersama-sama dan akan tumbuh serta meningkat bersama," tulis pernyataan resmi Sassuolo dilansir dari Soccerway, Jumat 22 April 2016.

Perjalanan Di Francesco bersama Sassulo dimulai ketika masih berada di Serie B, pada 2012. Kemudian, ia membawa tim ini promosi ke Serie A Italia musim 2013/2014. 
Ia sempat dipecat pada Januari 2014, karena hasil yang kurang memuaskan. Namun, ia kembali lagi ke Sassuolo pada Maret 2014 dan menyelamatkan tim dari degradasi.
Lantas, pada Juni 2014, ia dikontrak hingga Juni 2016. Saat ini, ia membawa Sassuolo berada di peringkat tujuh klasemen sementara Serie A. 

Sabtu, 16 April 2016

Madrid Miliki Pertahanan Solid



MADRID – Kiper Real Madrid, Keylor Navas, senang bukan kepalang usai timnya mengalahkan Getafe di lanjutan La Liga jornada 33, Sabtu 16 April 2016 dini hari WIB. Navas menilai Madrid tak hanya memiliki serangan yang aduhai pada laga tersebut, melainkan juga mempunyai pertahanan solid.
Tak heran Navas berkata demikian. Meski hanya mengandalkan serangan balik, klub asuhan Fran Escriba beberapa kali membahayakan gawang berpaspor Kosta Rika tersebut.
Namun, berkat ketangguhan kuartet bek Madrid serta kepiawaian Navas di bawah mistar gawang, hanya satu bola yang diizinkan masuk. Padahal data statistik menunjukkan Getafe mampu melepaskan lima tembakan tepat sasaran.

“Kami memiliki pertahanan yang sangat solid. Namun, yang terpenting kami berhasil memenangi pertandingan,” jelas Navas mengutip dari Football Espana, Minggu (17/4/2016).
Dalam laga tersebut, gol-gol Madrid dicetak lima pemain berbeda. Kelima pemain yang mampu mencetak gol ialah Karim Benzema, Isco Alarcon, Gareth Bale, James Rodriguez dan Cristiano Ronaldo.

Icardi Bawa Inter Ungguli Napoli

Mauro Icardi (Foto: Alessandro Gorofalo/REUTERS)

MILAN – Belum genap lima menit babak pertama berjalan, Inter sudah membuka keunggulan atas Napoli via gol yang dicetak Mauro Icardi. Pemain berpaspor Argentina itu yang lolos dari jebakan offside lantas melepaskan sepakan langsung ke gawang Napoli yang gagal diamankan Pepe Reina. Inter 1-0 Napoli.
Susunan Pemain
Inter (4-3-3): Handanovic; D'Ambrosio, Miranda, Murillo, Nagatomo; Brozovic, Medel, Kondogbia; Jovetic, Perisic, Icardi.
Pelatih: Roberto Mancini
Napoli (4-3-3): Reina; Hysaj, Albiol, Koulibaly, Strinic; Allan, Jorginho, Hamsik; Callejon, Insigne, Gabbiadini.

Wonderkid Juve Puas dengan Musim Debutnya

Daniele Rugani (Foto: Juventus.com)

TURIN – Waktu bermain salah satu wonderkid milik Juventus, Daniele Rugani, memang tidak terlalu banyak di musim 2015-2016. Tercatat, bek berusia 21 tahun tersebut hanya bermain sebanyak 15 pertandingan bersama skuad utama Bianconeri sejauh ini.
Meski memiliki waktu bermain yang bisa dikatakan minim, tak lantas membuat Rugani merasa kecewa. Personel Timnas Italia U-21 tersebut menyatakan kepuasaan melalui musim debut bersama Juve.
“Saya menikmati setiap saat yang saya lalui bersama tim. Adalah sumber kepuasan yang besar untuk dipilih oleh pelatih dan saya berharap untuk dapat membayar kepercayaannya dengan memberikan yang terbaik di lapangan,” jelas Rugani, seperti dikutip dari Tuttosport, Minggu (17/4/2016).

“Bermain bersama klub seperti Juventus, yang mana dipenuhi banyak pemain bintang yang secara teratur mencatat ulang sejarah sepakbola, sangat diperlukan untuk membuat dampak positif terhadap perkembangan karier saya,” sambungnya.
“Saya merasa seperti telah melakukan hal tersebut sekarang. Dan dengan bantuan rekan-rekan di sini, saya memberikan kontribusi lebih dan lebih untuk tim ini,” tutup pemain yang dibeli dari Empoli tersebut.

Para Pemain Milan Sedih Ditinggal Mihajlovic

Sinisa Mihajlovic (Foto: Alessandro Gorofalo/REUTERS)

MILAN – Keputusan manajemen AC Milan memecat Sinisa Mihajlovic dari kursi pelatih memang menimbulkan tanda tanya besar. Terlebih, prestasi pria asal Serbia itu bersama Milan bisa dibilang tak begitu buruk.
Meski target untuk lolos ke Liga Champions musim depan hampir tertutup, namun Milan setidaknya bisa meraih satu gelar di musim ini. Sebab mereka sudah memastikan satu tempat di final Coppa Italia kontra Juventus.
Melihat kondisi tersebut lalu mendapatkan komentar dari pelatih interim Milan yakni Cristian Brocchi. Ia mengatakan kondisi mental para pemain Rossoneri saat ini masih goyah usai mendengar kabar pemecatan Mihajlovic.

“Perubahan pelatih selalu memberikan dampak yang amat besar dalam kondisi mental pemain, termasuk AC Milan. Terlebih pelatih itu sudah memberikan banyak pengaruh besar dalam penampilan kami di musim ini,” kata Brocchi, seperti dilansir Football Italia, Minggu (17/4/2016).
“Secara pribadi, saya menaruh respek yang sangat besar kepada Miha. Ia adalah individual hebat, baik di dalam maupun di luar lapangan. Namun hidup harus tetap berjalan, dan kini fokus saya adalah memberikan hasil yang terbaik untuk klub ini,” tutup pria berpaspor Italia tersebut.

Guardiola Tak Masalah Timnya Minim Cetak Gol

Bayern Munich (Foto: AFP/Christof Stache)

MUNICH – Tiga laga terakhir yang dilakoni Bayern Munich di seluruh ajang berakhir dengan skor tidak lebih dari satu gol. Minimnya gol yang dicetak oleh Robert Lewandowski dan kawan-kawan ternyata tidak membuat Pep Guardiola khawatir.
Raksasa Bavaria hanya bermain dengan skor 1-0 pada pertandingan melawan FC Koln, Eintracht Frankfurt di ajang Bundesliga, dan di ajang Liga Champions SL Benfica. Berturut-turut pencetak gol di tiga pertandingan tersebut adalah Robert Lewandowski, Franck Ribery, dan Arturo Vidal.
“Kami tidak mau melakukan itu (memaksakan mencari gol banyak). Itu akan jadi hal yang berbahaya. Terkadang Anda hanya ingin mengendalikan permainan saja,” ujar Guardiola seperti dikutip dari Soccerway, Sabtu
(9/4/2016).

Selain itu, Guardiola juga menyatakan kemenangan melawan Benfica di babak perempatfinal Liga Champions merupakan hal yang penting. Meski pasukannya hanya menang tipis, ia tetap puas dengan hasil akhir.
“Saya tidak tahu kenapa, menurut saya kemenangan melawan Benfica adalah hal yang penting. Kami ingin menghindari sesuatu seperti ketika melawan Juventus,” tegasnya.

Jumat, 15 April 2016

Performa Buruk Hazard Bikin Hiddink 'Pecah Kepala'
Performa Buruk Hazard Bikin Hiddink 'Pecah Kepala'


VIVA.co.id – Anjlok, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan performa Eden Hazard musim ini. Berstatus sebagai Pemain Terbaik Liga Inggris musim lalu, penampilan bintang Chelsea merosot musim ini.
Berkaca pada musim lalu, Hazard jadi salah satu bintang The Blues dalam kesuksesan merengkuh gelar Liga Inggris. 14 gol berhasil dicetak gelandang internasional Belgia , dari 38 penampilannya.
Namun, apa yang terjadi dengan Hazard musim ini. Baru tampil dalam 23 laga dan belum sekalipun mencetak gol di ajang Liga Inggris musim ini. Statistik ini jelas menyimpulkan jika performa Hazard tejun bebas dibanding musim lalu.

Kerap diterpa cedera, membuat pemain 25 tahun ini gagal mengulang sukses yang dicatatkannya musim lalu. Hal ini yang disebut manajer interim Chelsea, Guus Hiddink, sebagai penyebab utama menurunnya performa Hazard.
"Saya 'memecahkan kepala' saya untuk mendapatkan dia kembali ke jalur (terbaiknya). Meskipun, untuk menjadi pemain terbaik di tahun kedua akan menjadi sangat sulit," kata Hiddink dilansir Daily Mail.
"Dia jatuh dalam cedera terlalu banyak dan sulit untuk keluar dari itu, katanya.
Merosotnya penampilan Hazard musim ini, berpengaruh besar pada permainan Chelsea. Akibatnya, hingga pekan ke-33 armada London Barat masih tercecer di posisi 10 klasemen.